Sunday 7 October 2012

Bantal Berenda Rembulan* (Puisi)(Metamorposis)

Ada seorang ibu duduk
merenda rembulan pada
sarung bantal. Tiap malam
ia merenda sampai siap lalu
dimasukkan sarung bantal
berenda rembulan
ke dalam bantal kapuk
memandangnya puas.

Aku memandang langit
selepas maghrib
bulan bundar kuning kental
bergerak perlahan
dari lantai laut ke atas
mulanya pudar lalu
menjadi cahaya terang.

Terasa aku terangkat
terbawa bergerak lalu
bertukar menjadi rembulan.
Dari langit  aku melihat
ibu tua tidur nyenyak
di atas bantal
berenda rembulan.

Lalu aku turun
masih sebagai bulan
masuk ke dalam
rumah. Hempus nafasnya
terasa menyentuh kening
dan aku mencium dahinya.

Honiara
8 Oktober 2012



No comments:

Post a Comment