Senja menitis langit laut merah
lepa-lepa berhanyut ke laut lepas
memandang tanah leluhur sekilas
angin gunung membawa harapan.
Kau tabur kuntum-kuntum janji
bertaburan di laut sukmamu
bintang malam kau pulang sendiri
menafsirkan mimpi silammu.
Ribut jerebu hanya membawa maut
gema suara itu tak menjanjikan
kematian di malam-malam jahanam
meragut impian seorang pendamai.
Kasih-sayang bukan pada dendam
mengabuimu dengan kata memikat
wajah seorang algojo di siang keliru
tanpa bumi untukmu berpijak.
*Tersiar Di Utusan Borneo 12 Julai 2015
No comments:
Post a Comment