Saturday 26 July 2014

Malam Mencarimu, Lailatul Qadar*

Kau menyelami  malam-malam akhir
doa-doamu mengutuk pintu samawi,
pada bintang kau titipkan doa
pada purnama, kau melebarkan harapan.

Mimpi-mimpi membawa isyarat
kau tinggalkan kepulauan sepi
di pusara gelombang lautan
iklimmu telah jauh berubah.

Ribut pasir telah menyentuh
sahara menghisap segala
Gunungmu bergolak dan runtuh
peringatan ini merubahmu selamanya.

Kau datang dengan sukmamu
lalu membisik pada samawi
gumpalan-gumpalan hitam masa silam
penyesalan telah mendorongmu ke depan.

Otot kakimu telah bertahan seperti gunung
degup jantungmu seperti kuda semberani
malam-malam pencarian ini
adalah malam kedamaian dan ketenangan.

Kau telah menyiapkan bathera
di titian kasih sukma dan minda
bersatu dan tak akan terpisah
kemenangan rohani mimpi yang benar.







No comments:

Post a Comment