Doamu tak pernah kering orang teraniaya
Tidakkah kau tau bahasa dan tindakanmu
keras samasekali tak akan mematahkan
tulang rusuk Orang Palestine.
Kau tak akan dapat mendiamkan
suara-suara orang-orang teraniaya
sekalipun bom jatuh seperti komet
yang luruh dari langit
Kesakitan dan maut itu tak akan
membunuh keberanian suatu bangsa.
Kau cuba merampas dan melenyek
maruah bangsa dengan kekuatanmu
pada zahirnya kau menimbun mayat
tapi ruh perjuangan ini akan berterus
dari satu generasi ke satu generasi.
Jangan menganggap sepele
doa-doa Orang-Orang Teraniaya
gema suaranya menggegarkan samawi
dan pembantaian dan kezalimanmu
telah di luar batas kemanusiaan.
Ingatlah, wahai Bangsa Yang Angkuh
kondisi ini tak selama berada di satu pihak
esok suasananya akan bertukar
kemarau di tanahmu
hujan semi di tanah tandus.
Bukti golojoh dan kebohonganmu
telah disaksikan oleh anak-anak Palestine
Bualmu penuh dengan retorika kosong
Netanyahu, kau, sama dengan Pol Pot,
Hilter dan Stalin,
cuma kau lebih awal masuk dalam
daftar orang-orang zalim, alaf 21.
Gaza, kami menyaksikanmu
apa yang ditimpakan oleh Israel
Apakah ini tak akan membuka mata Liga Arab
dan Ummah Muslim dan Manusia Sejagat.
Kau akan menebus kemerdekaanmu
dengan perjuangan dan pengorbanan
yang dipegang dari satu generasi
ke generasi akan datang
Dan mimpimu itu memang benar.
Israel kau tak akan dapat bertahan
tidakkah kau terfikir ketika kau
menjatuhkan bom dan membunuh
anak-anak Palestine
bangkit dua kali lagi perlawanan
akhirnya kau keletihan dan lesu
dalam kubumu sendiri
dan rongga dadamu bagaikan tersumbat
dan lemah kehilangan semangat hidup.
Berhati-hati doa-doa Orang Teraniaya
kerana Samawi mendengarkannya
sekali pun hanya yang terdengar
raungan kesakitan dan derita.
No comments:
Post a Comment