Friday 24 January 2014

Musim Banjir*(UB)(Suasana)(Terbit)

Sukmamu bertahan dan
langkahmu sarat
telah lama matari berendam
malam ini bulan purnama
bagaikan
kehilangan tenaga,
cahayanya terpampan.

Akar Pakis berjuang
seperti pertarungan terakhir
tenggelam di dalam air dan
Kangkong hanyut seperti
bergelut di lingkaran buih.

Kau bergelut dengan dingin
malam
sedang bintang malam
menjauh
di gerbang siang
kelabu.

Ketika langit terperah
bumi meraung lalu
hadir perlindungan
dan kasih-sayangmu
suara kami masih bersayap
hinggap di pohon kapok.

Kota Kinabalu
24 Januari 2014

*Tersiar di Utusan Borneo 26 Januari 2014







No comments:

Post a Comment