Friday 13 July 2012

Nafas Dalam Zikrullah (Ketuhanan)

Ia berdiri tertib
memandang ke sajadah
tenang dan tafakur.

Sedut nafasnya
lepas perlahan
terucap dalam
kalimat-kalimat doa
dari sukma
yang sujud
dalam bahasa
ibu.

Malam mulai luntur
lautan tenang
gunung berendam
dalam kabus
tiap rakaat
nafasnya larut
dalam zikrullah.

Tiap salam
kepuasan
yang tertebus
meraih
kemenangan
di jalan pulang.

Kegelapan
disingkap
mata hati melihat
terang dan jelas
menuju jalan sehala.

Canberra
14 Julai 2012





No comments:

Post a Comment