Wednesday 8 June 2011

Selamat Jalan (Boat people)

Selamat jalan, mau ke mana kalian pergi dalam kelam malam
langkahmu sangat hati-hati, suaramu berbisik lemah
jiran masih lelap dan berdekur, nafasnya masih lena
tiada salam dan pesan, hanya seekor kucing putih mengelus kaki.

Jalan di depan tak semestinya rata tenang, laut bermusim
pemergian ini tanpa catatan, lebih diam dan menatap
tanah seberang harapan gemilang bulan purnama
kita tak pernah kenal apa lagi bersaudara, nafas mulutmu sama.

Penyelesaian kalian tak akan menghadang impian langit biru
kau genggam tanah di bawah telapak kaki dan mencium puas
di sini dan tanah seberang, kilau laut berkaca pemisah
sehelai sepinggan dan bagasi lusuh, bingung mencari arah.

Cerita kami, penumpang malam, melihat alam dari lubang tertebuk
kami kalkatu selepas hujan menyisip dari pintu dan jendela
dengarkan kami walau sekali setelah itu kami tak peduli
kalau engkau lalu tanpa menyapa dan mengucap salam.

Canberra
9 Jun 2011

1 comment:

  1. antara dengar dan tidak....berbisik lemah...dan perjalanan harus terus tanpa menoleh walau sekali...

    ReplyDelete