pohon kelapa yang ditanam di lereng bukit telah berbuah
jantung berdegup kelelahan patah kata menghiburnya
mereka pun mendaki menantang mata angin
akhirnya rumah di atas bukit melepaskanmu
dalam gerimis katamu, 'inilah hidup hadiah dari langit untukmu.'
tidurlah bila angin petang menerpa malam
'akulah fikir dan harapan dalam nafasmu,' bisiknya.
Di sini lelaki itu memandang langit melihat sekawan burung
sejak itu ia diam kekadang senyum membuka lipatan hari
suara hati, 'engkau dalam darahku yang mengalir.'
dalam mekar malam rampaian siang mereka bercanda tentang esuk.
Queanbeyan NSW
2 March 2011
*Volume II
jantung berdegup kelelahan patah kata menghiburnya
mereka pun mendaki menantang mata angin
akhirnya rumah di atas bukit melepaskanmu
dalam gerimis katamu, 'inilah hidup hadiah dari langit untukmu.'
tidurlah bila angin petang menerpa malam
'akulah fikir dan harapan dalam nafasmu,' bisiknya.
Di sini lelaki itu memandang langit melihat sekawan burung
sejak itu ia diam kekadang senyum membuka lipatan hari
suara hati, 'engkau dalam darahku yang mengalir.'
dalam mekar malam rampaian siang mereka bercanda tentang esuk.
Queanbeyan NSW
2 March 2011
*Volume II
No comments:
Post a Comment