Kamar telah dikosongkan
hanya salam belum dilafazkan
hanya salam belum dilafazkan
pada baris kata menemukan
nokta terakhir sebuah cerita
selama mana nafas dapat bertahan
kendur menyedut udara lagi
dendam ribut telah berlalu
pada musim laut bergelora
pada siang perpisahan ini
kita masih sanggup berjabat tangan
bau belerang di malam menuba
menggelapkan sebuah harapan
mimpi-mimpi rimbunan hijau
terkumpul dalam himpunan doa
pada sebuah ketenangan dan
damai ini ada kelam yang menanti
pintu tak terkunci tamu ini
akan pergi menggenapkan impianmu
apa pun engkau masih
bukan seorang musuh
kalau masih dapat berdoa sama
di pinggir jalan penjual kelapa muda
diam mendengar cerita-cerita malam tadi
tiada yang tewas kalaupun tidurmu
gundah sepanjang malam terakhir.
Canberra
21 Februari 2011
*ITBM Jun 2015
nokta terakhir sebuah cerita
selama mana nafas dapat bertahan
kendur menyedut udara lagi
dendam ribut telah berlalu
pada musim laut bergelora
pada siang perpisahan ini
kita masih sanggup berjabat tangan
bau belerang di malam menuba
menggelapkan sebuah harapan
mimpi-mimpi rimbunan hijau
terkumpul dalam himpunan doa
pada sebuah ketenangan dan
damai ini ada kelam yang menanti
pintu tak terkunci tamu ini
akan pergi menggenapkan impianmu
apa pun engkau masih
bukan seorang musuh
kalau masih dapat berdoa sama
di pinggir jalan penjual kelapa muda
diam mendengar cerita-cerita malam tadi
tiada yang tewas kalaupun tidurmu
gundah sepanjang malam terakhir.
Canberra
21 Februari 2011
*ITBM Jun 2015
No comments:
Post a Comment